KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi). Ya..seperti itulah sebuah salah satu instansi kepemerintahan biasa disebut, yang bertugas mengusut dan memberantas segala tindak korupsi yang ada didepartemen-departemen kepemerintahan. tak tanggung-tanggung,segala bentuk tindak korupsi dari yang bersifat kecil-menengah-maupun besar akan ditindak lanjut dan diberikan sangsi sesuai dengan undang-undang yang berlaku. Setiap saat dan setiap waktu pasti ada saja kendala dan halangan dari beberapa kalangan yang berusaha untuk menyingkirkan KPK, tapi itu tidak membuat suruh niat KPK untuk tetap membersihkan negara ini dari para koruptor-koruptor. Bahkan sampai saat ini KPK masih tersandung masalah Revisi undang-undang yang akan membatasi kinerja KPK dalam memberantas korupsi. Tapi KPK tidak akan gentar apalagi takut untuk terus maju dalam menghadapi segala halangan tersebut, karena semangat dari jajaran instansi KPK dan masyarakat juga yang telah mensuport dalam berbagai bentuk, maka KPK tidak akan terhenti karena hanya urusan perubahan revisi undang-undang seperti itu.
Koruptor itu bagaikan tikus yang ada dirumah-rumah kalian, yang setiap saat bisa mencuri makanan walaupun makanan itu sudah kita simpan ditempat aman tapi tetap saja tikus itu akan mampu mengendus dan menemukan makanan yang kita simpan. pastinya kalian tidak akan bisa tidur nyenyak jika dirumah kalian masih banyak tikus-tikus yang berkeliaran untuk mencuri makanan. begitupula dengan KPK, KPK tidak akan pernah bisa tidur pulsa jika masih banyak kasus-kasus korupsi yang melanda dinegeri kita. KPK tidak memandang tua-muda, besar-kecil, kaya-miskin. semua individu yang berusaha untuk merugikan materi negara akan ditindak lanjuti. dan karena sifat-sifat koruptor itu dimulai dari sejak dini, maka KPK akan terus memberikan motivasi dan bimbingan ke berbagai instansi sekolah,pondok pesantren,playgroup dan sebagainya,sebagai upaya memupuk sifat kejujuran dan anti korupsi sejak dini kepada anak-anak dan masyarakat. dan akan mengajukan kepada dinas pendidikan supaya disetiap instansi pendidikan itu harus diterapkan perilaku jujur dan adil, bahkan yang seperti itu harusnya dibentuk dalam sebuah ekstrakulikuler atau mata pelajaran nasional. karena para koruptor itu adalah orang yang pintar, dan orang pintar pasti dulunya sekolah, dan jika lingkungan sekolah atau keluarga tidak memberikan pembelajaran kejujuran sejak dini maka akan menjadi individu yang korup.
Setidaknya seperti itulah gambaran jika Saya(penulis) menjadi salah satu petinggi KPK, bukan menjadi ketua lho.. karena kita tahu bahwa instansi KPK itu adalah sebuah tim, tidak ada bos ataupun bawahan, semua saling bekerja sama dan menuangkan ide gagasan untuk memberantas korupsi dinegara ini.
Karena "Ada dan tidaknya KPK, saya lebih nyaman jika KPK tetap ada dinegara ini". You'll never walk alone KPK, We'll be with You. :)
0 comments:
:f :D :i ;k :x :$ x( :?
:@ :~ :m :2 :s :sn :| :o
Post a Comment
Silahkan berkomentar diblog ini. Komentar sesuai dengan artikel yang bersangkutan bisa lebih membantu teman-teman lainnya.
Terima Kasih